Buku siswa 2024
potensi alam
Kurikulum 2013 merupakan kurikulum berbasis kompetensi, yang di
dalamnya dirumuskan secara terpadu kompetensi sikap, pengetahuan, dan
keterampilan yang harus dikuasai peserta didik. Selain itu juga dirumuskan
proses pembelajaran dan penilaian yang diperlukan peserta didik untuk
mencapai kompetensi yang diinginkan itu. Buku yang ditulis dengan
mengacu pada kurikulum 2013 ini dirancang dengan menggunakan proses
pembelajaran yang sesuai dengan kondisi, kemampuan, dan kebutuhan
siswa tunanetra untuk mencapai kompetensi yang sesuai dan diukur dengan
proses penilaian yang sesuai.
Sejalan dengan itu, kompetensi yang diharapkan dari seorang lulusan
SMPLB Tuna Netra adalah kemampuan pikir dan tindakan yang produktif
dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret. Kemampuan itu diperjelas
dalam kompetensi inti, yang salah satunya adalah “menyajikan pengetahuan
dalam bahasa yang jelas, logis dan sistematis, dalam karya yang estetis, atau
dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak sehat, beriman, berakhlak
mulia”. Kompetensi itu dirancang untuk dicapai melalui proses pembelajaran
berbasis penemuan (discovery learning) melalui kegiatan-kegiatan berbentuk
tugas (project based learning), dan penyelesaian masalah (problem solving
based learning) yang mencakup proses Mengamati, menanya,
mengumpulkan informasi, mengasosiasi, dan mengomunikasikan.
Buku Seri Pembelajaran Tematik Terpadu untuk siswa kelas IX SMPLB
Tunanetra ini termasuk di dalamnya Tunanetra yang mengalami hambatan
lain termasuk hambatan intelektual disusun berdasarkan konsep itu.
Sebagaimana lazimnya buku teks pelajaran yang mengacu pada kurikulum
berbasis kompetensi, buku ini memuat rencana pembelajaran berbasis
aktivitas. Buku ini memuat urutan pembelajaran yang dinyatakan dalam
kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan peserta didik. Buku ini mengarahkan
hal-hal yang harus dilakukan peserta didik bersama guru dan teman
sekelasnya untuk mencapai kompetensi tertentu.
Pencapaian kompetensi terpadu sebagaimana rumusan itu menuntut
pendekatan pembelajaran tematik terpadu, yaitu mempelajari semua mata
pelajaran secara terpadu melalui tema-tema kehidupan yang dijumpai
peserta didik sehari-hari. Peserta didik diajak mengikuti proses pembelajaran
ii
transdisipliner yang menempatkan kompetensi yang dibelajarkan dikaitkan
dengan konteks peserta didik dan lingkungan.
Materi-materi berbagai mata pelajaran dikaitkan satu sama lain
sebagai satu kesatuan, membentuk pembelajaran multidisipliner dan
interdisipliner, agar tidak terjadi ketumpangtindihan dan ketidak selarasan
antar materi mata pelajaran. Tujuannya, agar tercapai efisiensi materi yang
harus dipelajari dan efektivitas penyerapannya oleh peserta didik.
Buku ini merupakan penjabaran hal-hal yang harus dilakukan peserta
didik untukmencapai kompetensi yang diharapkan. Sesuai dengan
pendekatan Kurikulum 2013, peserta didik diajak aktif untuk mencari sumber
belajar lain yang tersedia dan terbentang luas di sekitarnya. Peran guru
dalam meningkatkan dan menyesuaikan daya serap peserta didik dengan
ketersediaan kegiatan pada buku ini sangat penting. Guru dapat
memperkaya dengan kreasi dalam bentuk kegiatan lain yang sesuai dan
relevan yang bersumber dari lingkungan alam, sosial, dan budaya.
Buku ini juga sangat terbuka dan perlu terus menerus dilakukan
modifikasi, perbaikan, dan penyempurnaan. Untukitu, kami mengundang
para pembaca memberikan kritik, saran, dan masukan untuk perbaikan dan
penyempurnaan pada edisi berikutnya. Atas kontribusi itu, kami ucapkan
terimakasih. Mudah-mudahan, kita dapat memberikan yang terbaik bagi
kemajuan dunia pendidikan dalam rangka mempersiapkan generasi seratus
tahun Indonesia Merdeka (2045).
J
dalamnya dirumuskan secara terpadu kompetensi sikap, pengetahuan, dan
keterampilan yang harus dikuasai peserta didik. Selain itu juga dirumuskan
proses pembelajaran dan penilaian yang diperlukan peserta didik untuk
mencapai kompetensi yang diinginkan itu. Buku yang ditulis dengan
mengacu pada kurikulum 2013 ini dirancang dengan menggunakan proses
pembelajaran yang sesuai dengan kondisi, kemampuan, dan kebutuhan
siswa tunanetra untuk mencapai kompetensi yang sesuai dan diukur dengan
proses penilaian yang sesuai.
Sejalan dengan itu, kompetensi yang diharapkan dari seorang lulusan
SMPLB Tuna Netra adalah kemampuan pikir dan tindakan yang produktif
dan kreatif dalam ranah abstrak dan konkret. Kemampuan itu diperjelas
dalam kompetensi inti, yang salah satunya adalah “menyajikan pengetahuan
dalam bahasa yang jelas, logis dan sistematis, dalam karya yang estetis, atau
dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak sehat, beriman, berakhlak
mulia”. Kompetensi itu dirancang untuk dicapai melalui proses pembelajaran
berbasis penemuan (discovery learning) melalui kegiatan-kegiatan berbentuk
tugas (project based learning), dan penyelesaian masalah (problem solving
based learning) yang mencakup proses Mengamati, menanya,
mengumpulkan informasi, mengasosiasi, dan mengomunikasikan.
Buku Seri Pembelajaran Tematik Terpadu untuk siswa kelas IX SMPLB
Tunanetra ini termasuk di dalamnya Tunanetra yang mengalami hambatan
lain termasuk hambatan intelektual disusun berdasarkan konsep itu.
Sebagaimana lazimnya buku teks pelajaran yang mengacu pada kurikulum
berbasis kompetensi, buku ini memuat rencana pembelajaran berbasis
aktivitas. Buku ini memuat urutan pembelajaran yang dinyatakan dalam
kegiatan-kegiatan yang harus dilakukan peserta didik. Buku ini mengarahkan
hal-hal yang harus dilakukan peserta didik bersama guru dan teman
sekelasnya untuk mencapai kompetensi tertentu.
Pencapaian kompetensi terpadu sebagaimana rumusan itu menuntut
pendekatan pembelajaran tematik terpadu, yaitu mempelajari semua mata
pelajaran secara terpadu melalui tema-tema kehidupan yang dijumpai
peserta didik sehari-hari. Peserta didik diajak mengikuti proses pembelajaran
ii
transdisipliner yang menempatkan kompetensi yang dibelajarkan dikaitkan
dengan konteks peserta didik dan lingkungan.
Materi-materi berbagai mata pelajaran dikaitkan satu sama lain
sebagai satu kesatuan, membentuk pembelajaran multidisipliner dan
interdisipliner, agar tidak terjadi ketumpangtindihan dan ketidak selarasan
antar materi mata pelajaran. Tujuannya, agar tercapai efisiensi materi yang
harus dipelajari dan efektivitas penyerapannya oleh peserta didik.
Buku ini merupakan penjabaran hal-hal yang harus dilakukan peserta
didik untukmencapai kompetensi yang diharapkan. Sesuai dengan
pendekatan Kurikulum 2013, peserta didik diajak aktif untuk mencari sumber
belajar lain yang tersedia dan terbentang luas di sekitarnya. Peran guru
dalam meningkatkan dan menyesuaikan daya serap peserta didik dengan
ketersediaan kegiatan pada buku ini sangat penting. Guru dapat
memperkaya dengan kreasi dalam bentuk kegiatan lain yang sesuai dan
relevan yang bersumber dari lingkungan alam, sosial, dan budaya.
Buku ini juga sangat terbuka dan perlu terus menerus dilakukan
modifikasi, perbaikan, dan penyempurnaan. Untukitu, kami mengundang
para pembaca memberikan kritik, saran, dan masukan untuk perbaikan dan
penyempurnaan pada edisi berikutnya. Atas kontribusi itu, kami ucapkan
terimakasih. Mudah-mudahan, kita dapat memberikan yang terbaik bagi
kemajuan dunia pendidikan dalam rangka mempersiapkan generasi seratus
tahun Indonesia Merdeka (2045).
J
- Format:PDF
- Pages:150 pages
- File Size:8.05 MB
- Publication Date:07 Dec 2024
- ISBN:978-602-358-170-2
- Bahasa:Indonesia