Buku siswa 2024
PJOK
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan merupakan
bagian integral dari pendidikan secara keseluruhan, bertujuan
untuk mengembangkan aspek kebugaran jasmani, keterampilan
gerak, keterampilan berfikir kritis, keterampilan sosial,
penalaran, stabilitas emosional, tindakan moral, aspek pola
hidup sehat dan pengenalan lingkungan bersih melalui aktivitas
jasmani, olahraga dan kesehatan terpilih yang direncanakan
secara sistematis dalam rangka mencapai tujuan pendidikan
nasional.
Pendidikan sebagai suatu proses pembinaan manusia yang
berlangsung seumur hidup, pendidikan jasmani, olahraga, dan
kesehatan yang diajarkan di sekolah memiliki peranan sangat
penting, yaitu memberikan kesempatan kepada peserta didik
untuk terlibat langsung dalam berbagai pengalaman belajar
melalui aktivitas jasmani, olahraga, dan kesehatan yang terpilih
yang dilakukan secara sistematis. Pembekalan pengalaman
belajar itu diarahkan untuk membina pertumbuhan fisik dan
pengembangan psikis yang lebih baik, sekaligus membentuk
pola hidup sehat dan bugar sepanjang hayat. Melalui proses
pembelajaran yang dilakukan, diharapkan peserta didik
terampil dalam mengelola keterbatasan yang dimiliki untuk
melakukan aktivitas berolahraga.
Terampil dalam mengelola keterbatasan aktivitas berolahraga
bukan berarti peserta didik dituntut untuk menguasai cabang
olahraga dan permainan tertentu, melainkan mengutamakan
proses perkembangan gerak peserta didik dari waktu ke waktu.
Dalam aktivitasnya, peserta didik dibawa dalam suasana
gembira, sehingga dapat berekplorasi dan menemukan sesuatu
secara tidak langsung. Untuk mengaktualisasikan pendidikan
jasmani, olahraga, dan kesehatan seperti ini, peserta didik
harus dijadikan sebagai subyek didik. Dengan keterbatasan
yang dimiliki oleh peserta didik, seperti: bagian-bagian tubuh
(kaki, tangan, pinggang) guru pendidikan jasmani diharapkan
dalam mengelola pembelajaran, “kekurangan yang dimiliki
peserta didik dijadikan kelebihan”.
bagian integral dari pendidikan secara keseluruhan, bertujuan
untuk mengembangkan aspek kebugaran jasmani, keterampilan
gerak, keterampilan berfikir kritis, keterampilan sosial,
penalaran, stabilitas emosional, tindakan moral, aspek pola
hidup sehat dan pengenalan lingkungan bersih melalui aktivitas
jasmani, olahraga dan kesehatan terpilih yang direncanakan
secara sistematis dalam rangka mencapai tujuan pendidikan
nasional.
Pendidikan sebagai suatu proses pembinaan manusia yang
berlangsung seumur hidup, pendidikan jasmani, olahraga, dan
kesehatan yang diajarkan di sekolah memiliki peranan sangat
penting, yaitu memberikan kesempatan kepada peserta didik
untuk terlibat langsung dalam berbagai pengalaman belajar
melalui aktivitas jasmani, olahraga, dan kesehatan yang terpilih
yang dilakukan secara sistematis. Pembekalan pengalaman
belajar itu diarahkan untuk membina pertumbuhan fisik dan
pengembangan psikis yang lebih baik, sekaligus membentuk
pola hidup sehat dan bugar sepanjang hayat. Melalui proses
pembelajaran yang dilakukan, diharapkan peserta didik
terampil dalam mengelola keterbatasan yang dimiliki untuk
melakukan aktivitas berolahraga.
Terampil dalam mengelola keterbatasan aktivitas berolahraga
bukan berarti peserta didik dituntut untuk menguasai cabang
olahraga dan permainan tertentu, melainkan mengutamakan
proses perkembangan gerak peserta didik dari waktu ke waktu.
Dalam aktivitasnya, peserta didik dibawa dalam suasana
gembira, sehingga dapat berekplorasi dan menemukan sesuatu
secara tidak langsung. Untuk mengaktualisasikan pendidikan
jasmani, olahraga, dan kesehatan seperti ini, peserta didik
harus dijadikan sebagai subyek didik. Dengan keterbatasan
yang dimiliki oleh peserta didik, seperti: bagian-bagian tubuh
(kaki, tangan, pinggang) guru pendidikan jasmani diharapkan
dalam mengelola pembelajaran, “kekurangan yang dimiliki
peserta didik dijadikan kelebihan”.
- Format:PDF
- Pages:296 pages
- File Size:25.88 MB
- Publication Date:05 Oct 2024
- ISBN:978-602-358-427-7
- Bahasa:Indonesia