Buku guru 2024
Terminal, Stasiun, Pelabuhan, Bandar Udara
Sebagaimana dimaklumi bahwa kurikulum 2013 pendidikan khusus
telah diterapkan sejak tahun pelajaran 2014/2015. Penerapan kurikulum
tersebut bertujuan untuk mewujudkan anak-anak berkebutuhan khusus di
Indonesia tumbuh menjadi generasi yang produktif, kreatif, dan berkarakter.
Metode pembelajaran disesuaikan dengan kemajuan zaman yang menerapkan pola
pembelajaran
interaktif
(interaktif
guru-peserta
didik-masyarakatlingkungan alam, sumber/ media lainnya). Untuk memfasilitasi kebutuhan
proses
pembelajaran,
khususnya
bagi
peserta
didik
SMPLB
kelas
IX
tunagrahita, maka disusunlah Buku Siswa. Untuk membantu
para
guru
memanfaatkan buku
tersebut maka disusunlah Buku
Guru.
Buku
Guru ini diupayakan
menggunakan pola yang
menekankan
perubahan pola
pembelajaran
dari
terisolasi menjadi
pembelajaran
jejaring,
dari pola
pembelajaran pasif menjadi aktif
serta
dari pola
pembelajaran
sendiri menjadi belajar kelompok
(berbasis tim). Sudah
menjadi
keharusan
bahwa hambatan
peserta didik
berkebutuhan khusus tidak boleh menjadi
halangan untuk menyiapkan mereka menjadi individu yang
mandiri dan
berkontribusi
bagi pembangunan
masyarakat dan
bangsa.
Kurikulum
pendidikan khusus disusun dan
dilaksanakan dengan mengakomodasi
hambatan
peserta didik, mulai
dari kompetensi inti, kompetensi
dasar dan
silabusnya. Untuk jenjang pendidikan
dasar kelas IX
kekhususan autis, pada
tahun
2016 ini penulis mencoba
memberikan kontibusi dan
berpartisipasi
menyiapkan
bahan
pembelajaran
sebagai
salah
satu
pendukung
peserta
didik dalam mengembangkan pengetahuan,
keterampilan dan
sikapnya.
Buku
Guru
berisi pengenalan siswa
terhadap
kegiatan kehidupan
sehari-hari yang
berkaitan dengan Layanan Umum
Transportasi yang
dikemas ke dalam subtema:
Terminal, Stasiun,
Pelabuhan, dan Bandar
Udara.
Pengembangan subtema
tersebut
berupaya
merangsang
peserta didik
untuk berpikir dan
bertindak tanggap dan
kritis
terhadap aspek-aspek; akhlak,
moral,
kebangsaan,
sosial,
kematematikaan,
lingkungan
alam,
dan
dirinya
sebagai individu yang
harus menjaga
keharmonisan dengan
lingkungannya.
Penulis
berharap buku ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh
para
guru, kepala sekolah, pengawas,
orang tua dan pihak-pihak lain yang
berke-
pentingan dalam rangka meningkatkan mutu dan layanan pendidikan yang
semakin merata di Indonesia, khususnya untuk peserta didik berkebutuhan
khusus. Teriring ucapan terima kasih kepada semua pihak yang bekerja keras
untuk membantu mewujudkan perangkat-perangkat dan dokumen kurikulum
tersebut, kami juga menunggu
saran
dan
masukan untuk
perbaik
an
dokumen
kurikulum ini di
masa yang akan
datang.
telah diterapkan sejak tahun pelajaran 2014/2015. Penerapan kurikulum
tersebut bertujuan untuk mewujudkan anak-anak berkebutuhan khusus di
Indonesia tumbuh menjadi generasi yang produktif, kreatif, dan berkarakter.
Metode pembelajaran disesuaikan dengan kemajuan zaman yang menerapkan pola
pembelajaran
interaktif
(interaktif
guru-peserta
didik-masyarakatlingkungan alam, sumber/ media lainnya). Untuk memfasilitasi kebutuhan
proses
pembelajaran,
khususnya
bagi
peserta
didik
SMPLB
kelas
IX
tunagrahita, maka disusunlah Buku Siswa. Untuk membantu
para
guru
memanfaatkan buku
tersebut maka disusunlah Buku
Guru.
Buku
Guru ini diupayakan
menggunakan pola yang
menekankan
perubahan pola
pembelajaran
dari
terisolasi menjadi
pembelajaran
jejaring,
dari pola
pembelajaran pasif menjadi aktif
serta
dari pola
pembelajaran
sendiri menjadi belajar kelompok
(berbasis tim). Sudah
menjadi
keharusan
bahwa hambatan
peserta didik
berkebutuhan khusus tidak boleh menjadi
halangan untuk menyiapkan mereka menjadi individu yang
mandiri dan
berkontribusi
bagi pembangunan
masyarakat dan
bangsa.
Kurikulum
pendidikan khusus disusun dan
dilaksanakan dengan mengakomodasi
hambatan
peserta didik, mulai
dari kompetensi inti, kompetensi
dasar dan
silabusnya. Untuk jenjang pendidikan
dasar kelas IX
kekhususan autis, pada
tahun
2016 ini penulis mencoba
memberikan kontibusi dan
berpartisipasi
menyiapkan
bahan
pembelajaran
sebagai
salah
satu
pendukung
peserta
didik dalam mengembangkan pengetahuan,
keterampilan dan
sikapnya.
Buku
Guru
berisi pengenalan siswa
terhadap
kegiatan kehidupan
sehari-hari yang
berkaitan dengan Layanan Umum
Transportasi yang
dikemas ke dalam subtema:
Terminal, Stasiun,
Pelabuhan, dan Bandar
Udara.
Pengembangan subtema
tersebut
berupaya
merangsang
peserta didik
untuk berpikir dan
bertindak tanggap dan
kritis
terhadap aspek-aspek; akhlak,
moral,
kebangsaan,
sosial,
kematematikaan,
lingkungan
alam,
dan
dirinya
sebagai individu yang
harus menjaga
keharmonisan dengan
lingkungannya.
Penulis
berharap buku ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh
para
guru, kepala sekolah, pengawas,
orang tua dan pihak-pihak lain yang
berke-
pentingan dalam rangka meningkatkan mutu dan layanan pendidikan yang
semakin merata di Indonesia, khususnya untuk peserta didik berkebutuhan
khusus. Teriring ucapan terima kasih kepada semua pihak yang bekerja keras
untuk membantu mewujudkan perangkat-perangkat dan dokumen kurikulum
tersebut, kami juga menunggu
saran
dan
masukan untuk
perbaik
an
dokumen
kurikulum ini di
masa yang akan
datang.
- Format:PDF
- Pages:193 pages
- File Size:21.41 MB
- Publication Date:22 Nov 2024
- ISBN:978-602-358-142-9
- Bahasa:Indonesia