569 Total Dilihat 705 Total Diunduh
- 23 Nov 2024
- Bahasa Indonesia
- Status: Tersedia
Pemanfaatan Energi
Share:
Kurikulum 2013 adalah kurikulum berbasis kompetensi yang tidak hanya
fokus pada kecerdasan kognitif saja tetapi merupakan keterpaduan antara
kompetensi sikap, pengetahuan dan ketrampilaan yang harus dikuasai peserta
didik. Agar buku ini dapat mencapai tujuannya yaitu mempermudah
melaksanakan pembelajaran tematik terpadu maka di dalamnya juga telah
dirumuskan proses pembelajaran dan penilaian yang diperlukan peserta didik
untuk mencapai kompetensi yang diinginkan.
Buku panduan ini disusun dengan pendekatan pembelajaran tematik
terpadu. Pemilihaan pendekatan ini paling tidak didasarkan pada dua alasan.
Pertama, peserta didik Kelas XII SMALB Autis yang sesuai perkembangannya
lebih mudah memahami pengetahuan faktual, diajar melalui tema-tema
mengikuti proses pembelajaran transdisipliner dimana kompetensi yang
diajarkan dikaitkan dengan konteks peserta didik dan lingkungannyanya.
Kedua, melalui pendekatan terpadu, pembelajaran multidisilinerinterdisipliner diwujudkan agar tumpang tindih antar materi mata pelajaran
dapat dihindari demi tercapainya efisensi materi pembelajaran dan efektivitas
penyerapannya oleh peserta didik.
Buku panduan ini memuat materi minimal berisi kegiatan-kegiatan
yang harus dilakukan oleh guru dan peserta didik terkait dengan buku siswa
untuk mencapai kompetensi yang diharapkan. Buku ini sangat bermafaat bagi
guru ketika mempraktekkan materi-materi yang tercantum dalam buku siswa.
Dalam buku panduan ini ditekankan bahwa sumber belajar tidak hanya pada
guru. Akan tetapi guru dituntut untuk mengajak peserta didik mencari sumber
belajar lain yang tersedia dan terbentang luas di lingkungan sekitarnya. Guru
juga dituntut melakukan inovasi-inovasi untuk memperkaya dan
mempermudah peserta didik dalam menyerap dan memahami materi dengan
melakukan kegiatan-kegiatan lain yang sesuai dan relevan yang bersumber
pada lingkungan sekitar peserta didik.
Pepatah mengatakan “tak ada gading yang tak retak”, tidak ada
kesempurnaan kecuali milik Tuhan Yang Maha Kuasa. Meskipun penyusunan
buku panduan edisi pertama ini telah dilakukan dengan penuh ketelitian dan
kehati-hatian kami meyakini masih banyak yang harus diperbaiki. Untuk itu,
iv
kami mengundang para pembaca untuk memberikan masukan baik itu berupa
kritik maupun saran untuk perbaian edisi berikutnya. Atas kontribusinya
tersebut, kami mengucapkan terimakasih. Semoga kita semua dapat
memberikan yang tebaik untuk kemajuan dunia pendidikan pada umumnya,
dan pendidikan bagi anak Autis khususnya.
fokus pada kecerdasan kognitif saja tetapi merupakan keterpaduan antara
kompetensi sikap, pengetahuan dan ketrampilaan yang harus dikuasai peserta
didik. Agar buku ini dapat mencapai tujuannya yaitu mempermudah
melaksanakan pembelajaran tematik terpadu maka di dalamnya juga telah
dirumuskan proses pembelajaran dan penilaian yang diperlukan peserta didik
untuk mencapai kompetensi yang diinginkan.
Buku panduan ini disusun dengan pendekatan pembelajaran tematik
terpadu. Pemilihaan pendekatan ini paling tidak didasarkan pada dua alasan.
Pertama, peserta didik Kelas XII SMALB Autis yang sesuai perkembangannya
lebih mudah memahami pengetahuan faktual, diajar melalui tema-tema
mengikuti proses pembelajaran transdisipliner dimana kompetensi yang
diajarkan dikaitkan dengan konteks peserta didik dan lingkungannyanya.
Kedua, melalui pendekatan terpadu, pembelajaran multidisilinerinterdisipliner diwujudkan agar tumpang tindih antar materi mata pelajaran
dapat dihindari demi tercapainya efisensi materi pembelajaran dan efektivitas
penyerapannya oleh peserta didik.
Buku panduan ini memuat materi minimal berisi kegiatan-kegiatan
yang harus dilakukan oleh guru dan peserta didik terkait dengan buku siswa
untuk mencapai kompetensi yang diharapkan. Buku ini sangat bermafaat bagi
guru ketika mempraktekkan materi-materi yang tercantum dalam buku siswa.
Dalam buku panduan ini ditekankan bahwa sumber belajar tidak hanya pada
guru. Akan tetapi guru dituntut untuk mengajak peserta didik mencari sumber
belajar lain yang tersedia dan terbentang luas di lingkungan sekitarnya. Guru
juga dituntut melakukan inovasi-inovasi untuk memperkaya dan
mempermudah peserta didik dalam menyerap dan memahami materi dengan
melakukan kegiatan-kegiatan lain yang sesuai dan relevan yang bersumber
pada lingkungan sekitar peserta didik.
Pepatah mengatakan “tak ada gading yang tak retak”, tidak ada
kesempurnaan kecuali milik Tuhan Yang Maha Kuasa. Meskipun penyusunan
buku panduan edisi pertama ini telah dilakukan dengan penuh ketelitian dan
kehati-hatian kami meyakini masih banyak yang harus diperbaiki. Untuk itu,
iv
kami mengundang para pembaca untuk memberikan masukan baik itu berupa
kritik maupun saran untuk perbaian edisi berikutnya. Atas kontribusinya
tersebut, kami mengucapkan terimakasih. Semoga kita semua dapat
memberikan yang tebaik untuk kemajuan dunia pendidikan pada umumnya,
dan pendidikan bagi anak Autis khususnya.
- Format:PDF
- Pages:122 pages
- File Size:4.98 MB
- Publication Date:23 Nov 2024
- ISBN:-
- Bahasa:Indonesia